Amankah Penggunaan Ayunan Pada Bayi?

Banyak orang tua yang belum mengetahui apakah penggunaan ayunan aman untuk bayi atau tidak. Jika aman apa saja manfaatnya untuk bayi, dan jika tidak aman apa saja resikonya. Pada artikel ini kita akan membahas lebih mendalam segala hal yang berhubungan dengan ayunan untuk bayi. 

Manfaat Ayunan Bayi

1. Mengayunkan Bayi Mampu Meningkatkan Daya Kognitif Anak

Berdasarkan penelitian, ternyata mengayunkan tubuh bayi dapat merangsang daya kognitif anak melalui stimulus yang diberikan pada otak kecilnya. Stimulus perlu diberikan pada bayi yang masih berusia dibawah 3 bulan. Sebaiknya aktivitas mengayunkan bayi dilakukan sambil orang tuanya menyanyikan lagu. Dengan mengkombinasikan kedua hal tersebut akan menjadi stimulus kinestetik untuk bayi.

2. Mengayunkan Bayi Membuatnya Merasa Nyaman

Pertama kita akan membahas apa saja manfaat dari penggunaan alat ayunan bayi. Terkadang bayi yang sering rewel dan menangis, susah sekali di diamkan. Secara reflek kita para orang tua menggendong bayi dan mencoba mengayunkannya berharap bayi bisa diam dan tidur. Ternyata cara tersebut terbukti berhasil dan bayi akan menjadi tenang bahkan tertidur. 

Mengayunkan bayi bisa dilakukan dengan gendongan orang tua atau dengan alat bantu seperti alat mengayunkan bayi yang banyak di jual di toko-toko bayi. Banyak para orang tua yang belum tahu bahwa mengayunkan bayi dengan diiringi musik yang menenangkan akan memudahkan bayi tertidur. Cara ini bisa ibu lakukan jika bayi mengalami susah tidur.

3. Mengayunkan Bayi Bisa Mengatasi Kolik Pada Bayi

Kita sebagai orang tua tidak tahu penyakit apa saja yang akan menyerang anak kita. Langkah yang bisa kita lakukan adalah mengantisipasinya dengan sebaik mungkin. Seperti halnya kolik yang kadang bisa saja terjadi pada buah hati kita tanpa kita sadari. Kolik adalah kondisi dimana bayi menangis tanpa henti bahkan bisa berjam-jam.

Salah satu manfaat mengayunkan bayi adalah untuk meredakan kondisi kolik pada anak. Stimulus yang diberikan akan membuat bayi merasa nyaman dan akan segera menghentikan tangisannya. 

Resiko Ayunan Pada Bayi 

Meskipun ada manfaat dari mengayunkan bayi, ternyata kebiasaan mengayunkan bayi juga ada resikonya. Setelah kita membahas apa saja manfaat dari mengayunkan bayi, sekarang kita akan membahas apa saja resikonya pada bayi, berikut penjelasannya:

1. Shaken Syndrome Baby

Shaken syndrome baby merupakan cedera yang terjadi pada otak bayi akibat dari guncangan yang terlalu kuat pada tubuh bayi. Jadi pada saat mengayunkan bayi, baik itu dengan menggendong langsung atau dengan bantuan alat ayunan bayi, pastikan anda mengayunkannya tidak terlalu kencang. Gejala yang ditimbulkan pada bayi yang menderita shaken syndrome baby adalah bayi akan kejang dan muntah-muntah. 

2. Meningkatkan Resiko Kematian 

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh AAP (American Academy of Pediatrics) bahwa penggunaan ayunan semi duduk terlalu lama pada bayi dapat menimbulkan resiko yang tidak baik bagi bayi. Tidur dengan posisi semi tegak tidak baik bagi perkembangan tubuh bayi karena badannya akan terbebani oleh kepalanya sendiri. Bahkan kondisi ini bisa menyebabkan kematian pada bayi. Jadi sebaiknya perhatikan jenis ayunan yang digunakan dan dalam penggunaannya jangan terlalu lama.

Cara Menggunakan Ayunan Bayi Yang Baik Dan Benar 

Setelah mengetahui apa saja resiko dari penggunaan ayunan bayi, diharapkan kita bisa lebih berhati-hati dan mengetahui cara penggunaan ayunan bayi yang aman. Berikut ini ada beberapa cara menggunakan ayunan bayi dengan aman, yaitu:

1. Bacalah Petunjuk Penggunaan Ayunan Bayi

Pada umumnya ketika kita membeli suatu produk, hal yang pertama kali kita lakukan adalah membaca cara menggunakan produk tersebut. Begitu juga dengan alat ayunan bayi, sebelum digunakan pastikan anda membaca petunjuk cara menggunakannya dan informasi lainnya yang anda dapatkan dari toko tempat membeli alat ayunan bayi tersebut. Jangan mencoba sesuatu jika anda ragu untuk melakukannya, karena resiko keselamatan bayi yang anda pertaruhkan. 

2. Gunakan Sesuai Dengan Fungsinya 

Pastikan ibu mengetahui fungsi utama dari ayunan bayi ini, dan jangan salah fungsi. Ayunan bayi fungsi utamanya adalah untuk mengalihkan perhatian bayi yang sedang rewel atau menangis agar dia cepat tenang dan merasa nyaman. Jadi fungsinya tidak untuk menggantikan kasur atau box bayi. Penggunaannya hanya bersifat sementara saja setelah bayi merasa nyaman dan tertidur.

3. Jangan Biarkan Bayi Tertidur Lama Dalam Ayunan

Ketika bayi sudah tertidur dalam ayunan, maka segera pindahkan ke tempat tidurnya atau ke dalam boxnya. Meskipun masih dalam pengawasan orang tua, tapi lebih disarankan dipindahkan jika bayi tidurnya untuk jangka waktu yang lama, misalnya di malam hari. Namun masih boleh ditidurkan di dalam ayunan jika tidurnya dalam waktu sebentar dan masih dalam pengawasan orang tua.

Cara Menghentikan Kebiasaan Bayi Tidur Diayun

Pertama yang haru dipahami adalah tempat ayunan bukan sebagai pengganti tempat tidur. Meskipun bayi cepat tertidur jika diayun, namun harus segera dipindahkan ke kasurnya. Kadang hal ini bisa jadi kebiasaan bayi dan menjadi rutinitas ibu. Kebiasaan ini bisa baik, dan bisa juga buruk, buruk dalam artian akan terjadi resiko seperti yang sudah dijelaskan di atas. Berikut ini ada beberapa tips yang bisa ibu lakukan untuk menghentikan kebiasaan bayi tidur jika diayun.

1. Bayi yang sudah tertidur dalam ayunan, segera pindahkan ke tempat tidurnya atau ke dalam box nya terutama bayi yang masih berusia di bawah 4 bulan.
2. Jika bayi sudah berusia di atas 4 bulan, ibu mencoba mencari cara lain untuk menenangkan dan menidurkan bayi selain menggunakan ayunan.
3. Biasakan menidurkan bayi di tempat tidurnya jika dia sudah mulai rewel, menangis atau mengantuk. Buatlah suasana kamarnya senyaman mungkin, jauhkan suara-suara yang dapat mengganggu kenyamanan tidurnya, serta redupkan lampu kamarnya.
4. Jangan letakkan ayunan bayi di kamar tidur tapi letakkan di tempat yang ramai, bising misalnya di tengah rumah. Sehingga bayi akan menganggap ayunan tersebut sebagai tempat bermain bukan tempat tidur

Itulah beberapa informasi yang menjadi pertanyaan ibu-ibu selama ini, apakah boleh atau tidak boleh. Semoga dengan penjelasan di atas bisa memberikan sedikit pengetahuan bagi orang tua ketika ingin menggunakan ayunan bayi untuk menidurkan bayinya. Semoga bermanfaat.