Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pria 30-an Kena Gagal Ginjal dan Jantung: Cerita Justin Pham yang Bikin Nyesek

Foto: TikTok @platinumkidney

Hidup di usia 30-an seharusnya jadi momen puncak buat ngejar mimpi, nongkrong bareng temen, atau mulai mikirin masa depan. Tapi, bayangin kalau tiba-tiba lo didiagnosis kena gagal ginjal dan gagal jantung sekaligus. Itulah yang dialami Justin Pham, pria asal Los Angeles, California, yang ceritanya viral banget setelah diunggah di Detik Health. Kisahnya bukan cuma bikin nyesek, tapi juga jadi wake-up call buat kita semua: jangan remehin gejala kesehatan, bro! Artikel ini bakal ngupas tuntas cerita Justin, dikaitkan sama realitas serupa di dunia nyata, plus data terkini dari sumber terpercaya. Yuk, simak!

Cerita Justin Pham: Dari Gejala Biasa ke Diagnosis Ngeri

Justin Pham, pria yang masih muda dan seharusnya fit, kini harus berjuang melawan dua penyakit berat: gagal ginjal dan gagal jantung. Dalam wawancara sama Newsweek pada 29 April 2025, Justin cerita kalau masalah ginjalnya udah dimulai sejak dia kecil, tepatnya umur 9 tahun. Waktu itu, dia harus operasi buat ngangkat separuh dari masing-masing ginjalnya. Tapi, masuk usia 20-an, gejala-gejala aneh mulai muncul: kulit gatal, kram kaki, muntah, sering kencing malem, urine berbusa, sampe sesak napas. Awalnya, dia kira itu cuma masalah kecil, makanya dia cuekin. Siapa sangka, itu semua tanda-tanda gagal ginjal kronis.

Parahnya lagi, dua tahun kemudian, Justin mulai ngerasa tangan dan kakinya bengkak, dada nyeri, capek melulu, dan nafsu makan drop. Dia pikir itu masih gara-gara ginjal, tapi dokter malah nemuin fakta yang lebih ngeri: jantungnya juga bermasalah! “Saat satu organ gagal, organ lain ikut kena,” kata Justin. Sekarang, dia harus jalani dialisis peritoneal 10 jam sehari—prosedur yang pake lapisan perut buat nyaring darah—sambil nunggu transplantasi ginjal dan prosedur buat jantungnya.

Yang bikin cerita Justin ngena banget adalah pengakuannya: dia nggak nyangka tekanan darah tinggi, yang ternyata ada riwayat di keluarganya, bisa jadi penyebab utama gagal ginjal nomor dua setelah diabetes. Padahal, menurut Mayo Clinic, hipertensi emang salah satu musuh utama ginjal, bro. Ini bikin kita mikir: seberapa sering sih kita ngecek tekanan darah atau perhatiin pola hidup?

Gejala yang Sering Diremehin

Justin bukan satu-satunya yang ngeremehin gejala kesehatan. Berdasarkan artikel dari Detik Health, berikut gejala gagal ginjal yang dialami Justin dan sering diabaikan:

  • Kulit gatal dan ruam: Bisa jadi karena penumpukan racun di darah gara-gara ginjal nggak bisa nyaring dengan baik.

  • Kram kaki: Ketidakseimbangan elektrolit kayak kalsium atau fosfor yang nggak terkontrol.

  • Sering kencing malem: Tanda ginjal mulai bermasalah nyaring urin.

  • Urine berbusa: Bisa karena kebocoran protein ke urin, yang seharusnya disaring ginjal.

  • Sesak napas: Penumpukan cairan di paru-paru akibat ginjal yang nggak bekerja optimal.

Buat gagal jantung, gejalanya juga nggak kalah bikin kaget:

  • Bengkak di tangan/kaki: Jantung yang lemah nggak bisa pompa darah dengan baik, bikin cairan numpuk.

  • Nyeri dada: Tanda arteri jantung bermasalah.

  • Kelelahan ekstrem: Jantung nggak cukup kuat ngirim oksigen ke tubuh.

Menurut Cleveland Clinic, gejala gagal ginjal sering nggak ketahuan di awal karena tubuh masih bisa adaptasi. Tapi, kalau udah parah, komplikasinya bisa fatal. Sementara itu, Mayo Clinic bilang gagal jantung bisa dicegah kalau kita aware sama gejala awal kayak sesak napas atau bengkak.

Kisah Nyata Lain yang Mirip

Cerita Justin nggak berdiri sendiri. Di Indonesia, kasus serupa juga pernah viral, bro. Misalnya, kisah Ridwan, pemuda asal Cianjur yang divonis gagal ginjal kronis stadium lima pada 2024. Dalam wawancara sama Detik Health, Ridwan cerita kalau dia suka banget minum minuman manis berwarna, yang akhirnya jadi pengganti air putih. Awalnya, dia cuma ngerasa badan nggak enak, tapi ternyata ginjalnya udah rusak parah. Sekarang, dia harus cuci darah delapan kali sebulan. Dokter bilang, kebiasaan konsumsi gula berlebihan bisa nyumbang ke diabetes atau hipertensi, yang akhirnya bikin ginjal jebol.

Ada juga kisah Graham Murray dari Inggris, yang di 2023 kaget banget pas tahu dirinya kena gagal ginjal di usia 27 tahun. Dilansir dari Express UK, Graham awalnya cuma ngerasa sakit kepala dan bengkak di pergelangan kaki. Dia pikir itu cuma penyakit biasa, tapi ternyata ginjalnya udah nggak fungsi. Sama kayak Justin, Graham juga telat ke dokter karena ngeremehin gejala.

Nggak cuma itu, di Indonesia, penyakit ginjal kronis jadi penyebab kematian ke-10, dengan lebih dari 42 ribu kematian per tahun, menurut data Kementerian Kesehatan RI. Ini nunjukkin betapa seriusnya masalah ini, apalagi kalau lo nggak aware sama gaya hidup.

Fakta dan Data Terkini

Berdasarkan National Kidney Foundation, gagal ginjal kronis bisa dipicu oleh:

  • Hipertensi: Penyebab nomor dua setelah diabetes, yang bikin pembuluh darah di ginjal rusak.

  • Diabetes: Gula darah tinggi lama-lama bikin ginjal overwork.

  • Gaya hidup nggak sehat: Makanan olahan, alkohol, rokok, dan kurang gerak bisa nambah risiko.

  • Faktor genetik: Kalau ada riwayat keluarga, lo harus lebih waspada.

Sementara itu, buat gagal jantung, American Heart Association bilang faktor risikonya termasuk hipertensi, kolesterol tinggi, obesitas, dan riwayat keluarga. Yang bikin ngeri, gagal jantung di usia muda makin sering terjadi. Data dari Detik Health pada 2023 nunjukkin bahwa gejala kayak nyeri dada, sesak napas, atau keringat dingin sering diabaikan anak muda karena dikira cuma stres atau capek.

Di Indonesia, kasus gagal ginjal juga terus naik. Menurut Detik Health, pasien cuci darah di RI terus bertambah, terutama karena telat deteksi. Kerennya, ada cerita inspiratif kayak Ketut, pasien gagal ginjal yang tetap kerja sebagai staf TASPEN meski harus dialisis rutin. Ceritanya diunggah di Detik Health pada 2011, tapi masih relevan buat kasih semangat.

Tips Cegah Gagal Ginjal dan Jantung

Kisah Justin ngasih pelajaran besar: jangan nunda cek kesehatan, bro! Berikut tips simpel buat jaga ginjal dan jantung:

  1. Minum air putih cukup: Bantu ginjal nyaring racun. Harvard Health bilang air putih itu detoks alami terbaik.

  2. Kurangin gula dan garam: Makanan olahan sering penuh natrium dan fosfor, yang bikin ginjal kerja keras.

  3. Cek tekanan darah rutin: Hipertensi musuh utama ginjal dan jantung.

  4. Olahraga ringan: Jalan kaki 30 menit sehari udah cukup buat jaga sirkulasi darah.

  5. Jangan tunda ke dokter: Kalau ngerasa capek melulu, bengkak, atau sesak, langsung cek!

Refleksi: Jangan Anggap Remeh Kesehatan

Cerita Justin, Ridwan, dan Graham bikin kita sadar: kesehatan itu investasi, bukan cuma buat sekarang, tapi buat masa depan. Di tengah kesibukan, sering banget kita lupa ngecek kondisi tubuh. Padahal, menurut WHO, penyakit jantung dan ginjal jadi penyebab kematian terbesar di dunia, dan banyak kasusnya bisa dicegah dengan gaya hidup sehat.

Justin Pham mungkin lagi berjuang, tapi ceritanya jadi pengingat buat kita semua: jangan remehin gejala kecil, dan mulailah jaga kesehatan dari sekarang. Semoga Justin cepet dapet donor ginjal dan sembuh dari masalah jantungnya. Buat lo, jangan tunggu sampai “kejutan” kayak Justin dateng. Mulai sekarang, cek kesehatan rutin, kurangin junk food, dan jaga pola hidup. Keren itu bukan cuma soal gaya, tapi juga badan yang fit, bro!

Posting Komentar untuk "Pria 30-an Kena Gagal Ginjal dan Jantung: Cerita Justin Pham yang Bikin Nyesek"