Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Tips Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi

Tips Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi

Tips Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi. Hidung mampet bisa sangat tidak mengenakkan ketika kita mengalaminya. Kita menjadi tidak nyaman karena tidak bisa bernapas dengan semestinya.

Bahkan, untuk melakukan aktivitas atau sekedar beristirahat pun menjadi tidak nyaman. Bagaimana jika hidung tersumbat terjadi pada bayi kita? Pastinya, si kecil akan merasa sangat tersiksa ketika hidungnya tersumbat.

Tidur menjadi tidak nyenyak, menyusu pun membuatnya tidak bisa bernapas. Kecenderungan, buah hati kita akan menjadi lebih rewel karena dia tidak bisa bernapas seperti biasanya. Hidung tersumbat disebabkan oleh lendir yang berlebihan yang terdapat pada lubang hidung.

Lendir ini perlu dibersihkan untuk memperlancar keluar masuknya udara pada saluran pernapasan. Jika kita yang mengalami hidung tersumbat, mungkin kita bisa dengan mudah membersihkannya.

Namun, ketika bayi kita yang mengalaminya, kita harus lebih berhati-hati lagi dalam membersihkan lendir yang menyumbat hidungnya karena tulang hidungnya masih sangat rawan.

Tips Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi kita.

Pertama-tama, kita bisa menggunakan penyedot lendir untuk bayi. Biasanya penyedot lendir ini dijual di apotek atau toko alat keperluan bayi.

Alat ini berbentuk seperti botol karet kecil dengan ujung plastik yang berfungsi sebagai penyedot. Pastikan alat yang kita beli memang diperuntukkan bagi bayi.

Sebelum memasukkan bagian ujung dari alat penyedot lendir, pastikan kita sudah membersihkannya dengan tisu atau kapas yang sebelumnya telah dibasahi dengan alkohol 70% untuk menjaga ke-steril-an alat tersebut.

Hal ini penting dilakukan agar tidak ada kuman atau bakteri yang masuk ke hidung si kecil. Setelah kita membersihkannya, sekarang kita bisa memasukkannya ke dalam hidung bayi.

Kita harus melakukannya dengan lembut dan jangan sampai alat tersebut masuk terlalu dalam dan menusuk hidung buah hati kita. Lakukan secara perlahan untuk meminimalisir terjadinya iritasi atau luka pada hidung bayi.

Kita tidak ingin menambah masalah baru, bukan? Jangan sampai ketika kita bermaksud menyelesaikan satu masalah malah menimbulkan masalah lainnya.

Selain dengan cara menyedot lendir menggunakan alat penyedot lendir, masih ada beberapa cara lain yang dapat kita lakukan.

Salah satu cara lain untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi adalah dengan memakai cairan atau obat tetes NaCl atau bisa juga dengan larutan garam yang dibuat sendiri.

Jika tidak ingin ribet, kita bisa membeli obat tetes NaCl fisiologis 0,9% di apotek terdekat. Larutkan obat tetes tersbut ke dalam 20ml air untuk melembabkan saluran pernapasan bayi.

Setelah itu, teteskan paling tidak sebanyak 3 kali sehari untuk mengencerkan lendir yang ada di dalam hidung. Dengan ini diharapkan lendir yang encer bisa lebih mudah dikeluarkan melalui bersin atau batuk.

Jika kita tidak sempat membeli larutan NaCl, kita bisa menggantinya dengan melarutkan seperempat sendok teh garam ke dalam setengah gelas air hangat. Masukkan cairan tersebut ke dalam botol semprotan hidung.

Kita bisa meneteskan sebanyak dua kali pada tiap-tiap lubang hidung si bayi. Larutan garam ini berfungsi untuk mencairkan lendir yang menyumbat hidung serta mengembalikan kelembaban alami hidung karena biasanya ketika pilek, daerah hidung akan terasa kering dan ini bisa menyebabkan iritasi pada bagian hidung si kecil.

Setelah lendir menjadi lebih cair, kita bisa menggunakan sedotan khusus untuk mengeluarkan cairan yang menyumbat hidung si kecil. Dengan ini, masalah hidung tersumbat bisa diatasi dan bayi kita tidak lagi merasa tersiksa.

Posting Komentar untuk "Tips Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi"