Cara Melancarkan Asi Yg Tersumbat

Cara melancarkan ASI yg tersumbat. Produksi ASI yang lancar akan sangat berpengaruh pada pemenuhan gizi bayi dan tumbuh kembangnya. Apalagi selama 6 bulan pertama wajib ibu memberikan ASI pada bayinya dan dilanjutkan hingga bayi berusia 2 tahun. Gunanya tentu saja untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap berbagai serangan penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri. Disamping itu ibu tetap memberikan imunisasi sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Namun tidak semua ibu yang baru melahirkan bisa mengeluarkan ASI dengan lancar, bahkan sebagian ibu tidak bisa mengeluarkan ASI sama sekali. Meskipun demikian kebutuhan gizi bayi tetap harus dipenuhi, salah satunya dengan memberikan susu formula.

Tapi ibu harus hati-hati dalam memilih jenis susu formula yang tepat untuk bayi, sesuaikan dengan umurnya. Pastikan apakah bayi alergi terhadap salah satu kandungan zat yang terdapat dalam susu formula atau tidak. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk pemilihan susu formula yang tepat.

Kadang masalah tidak keluarnya ASI bagi sebagian ibu ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya, salah satunya mungkin karena saluran ASI yang tersumbat. Tersumbatnya saluran ASI bisa terjadi pada salah satu payudara, atau keduanya. Pada artikel ini kita akan membahas faktor yang menjadi penyebab tersumbatnya saluran ASI serta cara melancarkan asi yg tersumbat.

Berikut ini faktor yang mempengaruhi tersumbatnya ASI:

1.   Jumlah ASI yang diproduksi melebihi jumlah ASI yang dihisap bayi.
2.   Salah posisi pada saat menyusui bayi.
3.   Jadwal menyusui bayi tidak teratur dan tidak rutin.
4.   Salah posisi tidur dan pemakaian bra yang terlalu sempit.
5.   Saat memompa ASI, ibu terlalu kuat memberikan tekanan.
6.   Kondisi fisik ibu yang lemah dan faktor stres.

Banyak ibu yang tidak menyadari bahwa ASI nya tersumbat sehingga membiarkannya begitu saja tanpa mencari tahu apa penyebabnya dan cara mengatasinya. Hal pertama jika ASI tidak keluar adalah mencari tahu apa gejalanya, berikut ini gejala-gejala jika terjadi penyumbatan pada saluran ASI:

1.   Terasa nyeri pada bagian payudara, panas, dan terasa keras.
2.   Jika ditekan akan terasa seperti ada gumpalan dan terasa sakit.
3.   Sulit diperah, padahal terasa penuh.

Kondisi mastitis bisa terjadi pada ibu jika kondisi ini terus terjadi. Mastitis merupakan peradangan yang terjadi pada jaringan payudara dan akan terasa sakit dan gatal. Yang menjadi penyebabnya adalah karena ASI tidak dikeluarkan secara teratur sehingga tersumbat.

Cara Melancarkan ASI yg Tersumbat

Jika ASI tidak dikeluarkan secara rutin akan mengakibatkan pembengkakan atau stasis ASI. Jika tidak segera di keluarkan maka bisa mengakibatkan peradangan. Ada beberapa langkah atau cara melancarkan asi yg tersumbat, yaitu:

1.   Lakukan Kompres Menggunakan Air Yang Sudah Dihangatkan

Cara melancarkan asi yg tersumbat yang pertama adalah dengan melakukan kompres dengan menggunakan air hangat. Hal ini dilakukan untuk melancarkan saluran ASI yang tersumbat dan mengurangi pembengkakan. Cara lain dengan mandi, namun tetap menggunakan air hangat.

2.   Lakukan Pijatan Ringan dan Lembut

Langkah selanjutnya setelah kompres adalah melakukan pijatan ringan dan secara perlahan. Pijatan tersebut dilakukan dengan gerakan memutar atau melingkar sebelum menyusui atau sesudahnya. Untuk melancarkan pijatan, ibu bisa menggunakan baby oil sehingga pijatannya tidak terasa perih.

3.   Bayi Terus Disusui

Meskipun ASI yang keluar hanya sedikit akibat dari penyumbatan, namun itu tetap menyusui bayi dan frekuensinya diperbanyak. Hal ini bertujuan agar terjadi pengosongan secara berkala dan pembengkakan bisa dikurangi.

4.   Lakukan Pompa Atau Perah ASI

Setelah menyusui bayi, ibu harus mengeluarkan sisa ASI dengan memerah atau memompanya. Tindakan ini dilakukan apabila terjadi penyumbatan. Karena ASI yang keluarnya hanya sedikit harus dikeluarkan dengan menggunakan tangan.

Cara mengeluarkan ASI bisa dilakukan dengan pompa ASI baik itu pompa manual atau pompa elektrik. Ibu jangan mengkhawatirkan apabila ASI yang keluar setelah dipompa hanya sedikit, yang terpenting adalah melancarkan saluran ASI.

5.   Pilihlah Ukuran Bra Yang Sesuai

Salah satu penyebab tersumbatnya ASI adalah karena adanya tekanan dari luar. Tekanan tersebut bisa berasal dari pemakaian bra yang tidak tepat atau terlalu ketat. Bisa juga karena ukuran baju yang terlalu sempit, akibatnya saluran ASI akan tersumbat. Sebaiknya gunakan pakaian dan bra yang longgar.

6.   Istirahat Yang Cukup dan Berpikir Positif

Istirahat yang cukup jangan pernah disepelekan, karena akan berpengaruh pada kuantitas dan kualitas ASI. Meskipun disibukkan dengan aktivitas sehari-hari, apalagi ibu yang sudah memiliki lebih dari satu anak. Apapun kondisinya, selalu sempatkan istirahat walaupun hanya berbaring sebentar di kasur saja.

Mungkin ibu bisa melakukannya pada saat si kecil sedang tidur, pada saat semua pekerjaan sudah selesai. Memang jadwal tidur bayi baru lahir tidak teratur, namun kita harus membiasakan menyesuaikan jadwal tidur kita dengan tidur bayi.

Cara melancarkan asi yg tersumbat yang terakhir adalah selalu berpikir positif. Tekanan dan stres pada saat merawat bayi bisa menjadi pemicu datangnya stres, namun ibu perlu mengelola pikiran agar tetap tenang dan sabar. Dukungan dari pasangan sangat penting untuk melalui masa-masa tersebut. Lakukan dan nikmati prosesnya.