Posisi Tidur Yg Baik Untuk Bayi

 

Posisi Tidur Yg Baik Untuk Bayi. Kita sebagai orang tua perlu membiasakan anak-anak bagaimana cara tidur yang baik dan benar dimulai dari sejak dia masih lahir. Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk perkembangan tubuh bayi dan anak-anak.

Ketika anak tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik di malam hari, maka di siang harinya dia akan mengalami masalah seperti mudah lelah dan tidak bersemangat. Meskipun pada malam harinya dia sulit untuk tidur, tapi kita harus mengajarinya untuk tidur malam.

Berapa Lama Anak Tidur Dalam Sehari

Berikut ini penjelasan berapa lama waktu tidur bayi mulai dari sejak lahir hingga usia 5 tahun:

1. Umur 0-4 bulan

Pada umumnya bayi baru lahir akan menghabiskan waktu tidurnya 18 jam dalam sehari dengan lama waktu tidur 3-4 jam. Bayi akan terbangun setiap 2-4 jam untuk menyusu bahkan di malam hari. Dengan bertambahnya usia bayi, maka waktu tidurnya akan berubah, waktu bangunnya akan lebih lama di siang hari dan waktu tidurnya juga akan lama di malam hari.

Sejak dia masih bayi kita sudah boleh mengajarkan kapan waktu yang baik untuk bayi tidur sehingga dia akan mendapatkan waktu tidur yang tepat. Misalnya saja bayi selalu ditidurkan di dalam boxnya, sehingga kemudian dia akan belajar bahwa tempat tidurnya adalah di dalam box. Proses pengenalan ini saja butuh waktu dan proses hingga anak sudah mulai mengerti.

Setelah bayi memasuki usia 3 bulan, kebiasaan tidurnya akan mudah di prediksi dan jadwal tidurnya sedikit sudah mulai teratur di siang hari. Bayi akan memberi isyarat ketika dia ingin tidur.

Ketika bayi tidur siang, sedapat mungkin cahaya lampu di redupkan. Berilah sedikit pelukan hangat yang menenangkan dan cerita-cerita pelan pengantar tidurnya hingga bayi terlelap tidur.

Posisi Tidur Yg Baik Untuk Bayi

Jika bayi merasa lelah maka dia akan lebih sulit tidur. Itulah sebabnya di siang hari bayi sebaiknya tidur agar di malam harinya dia bisa tidur nyenyak. Jadi anggapan bahwa jika bayi tidak tidur di siang hari, maka dia akan mudah tidur di malam hari adalah salah.

Pada saat bayi sudah mulai mengantuk, segera anda letakkan dia di tempat tidurnya. Posisi tidur yg baik untuk bayi adalah dalam posisi telentang. Pastikan tempat tidurnya kokoh dan permukaannya rata serta dalam keadaan bersih. Jauhkan barang-barang dari tempat tidurnya seperti boneka atau mainan.

Tidak ada salahnya memberikan empeng atau dot pada bayi agar membantunya tetap tenang. Jika proses menyusui sudah lancar, maka anda tidak perlu lagi memberikannya empeng. Namun bayi tidak boleh dibiasakan menggunakan empeng karena bisa mengganggu perkembangan bicaranya.

Jika bayi sering bergerak-gerak di malam hari sebelum tidur, itu adalah hal yang wajar, biarkan saja. Yang terpenting adalah persiapkan tempat tidurnya dengan baik, dan meredupkan lampu kamarnya.

2. Umur Bayi 4-12 Bulan

Pada saat usia bayi sudah mencapai 4-12 bulan, rata-rata jam tidur bayi dalam sehari sudah 14 jam. Di usia bayi 4 bulan, dia sudah mulai membutuhkan waktu tidur 3 kali sehari, pagi, siang dan sore.

Bayi yang sudah memasuki usia 6 sampai 12 bulan, waktu tidurnya juga berubah. Pada usia ini jadwal tidurnya sudah berubah. Tidur siangnya akan lebih lama yaitu pada pagi dan sore hari. Tentu saja kebutuhan tidur bayi tidak sama untuk semua bayi. Kadang bayi tidur siang hanya 20 menit saja, sementara bayi yang lain bisa tidur 2 jam bahkan lebih.

Kebiasaan Tidur Yang Sehat Untuk bayi

Jadwal tidur siang bayi yang teratur harus dipertahankan sebaik mungkin. Konsisten itu penting agar bayi selalu terjaga pola tidurnya sesuai dengan perkembangan usianya. Bayi yang sudah berusia 6 bulan apabila dia terbangun di malam hari, coba periksa apa yang menjadi penyebabnya. Mungkin saja suhu di ruangannya terlalu dingin atau terlalu panas.

Jika masalahnya pada suhu ruangan, maka segera atur suhunya kembali normal. Yang terpenting adalah bayi tetap berada di dalam box tempat tidurnya. Anda juga bisa menghiburnya dengan mengajaknya bicara secara perlahan agar dia tidak rewel atau menangis. Buat bayi senyaman mungkin agar dia kembali tidur.

Balita Usia 1-2 Tahun

Kebiasaan Tidur Yang Sehat Untuk Balita:

Pada umumnya balita tidur 11 jam hingga 14 jam dalam 1 hari. Jadwal tidur balita yang sudah biasa dilakukan tetap dijaga. Rutinitas tidur yang sudah dibuat selama 1 tahun pertama merupakan hal yang penting untuk balita. Pada usia ini balita sebaiknya tidur siang tidak terlalu lama, agar tidak mempengaruhi tidur malamnya.

Luangkan waktu anda untuk bercerita pada anak sebelum dia tidur. Kamar tidur tetap dijaga senyaman mungkin dan setenang mungkin. Jangan ada suara-suara bising di sekitar tempat tidur bayi dan pastikan lampu dalam keadaan redup.

Anda bisa menghidupkan musik-musik pengantar tidur bayi yang menenangkan dan lembut. Barang-barang bayi seperti boneka, selimut sebaiknya disediakan untuk bayi pada usia 1-2 tahun.

Anak-anak Usia 3-5 Tahun

Pada usia ini anak-anak sudah memasuki masa prasekolah dan kebiasaan tidurnya juga akan berubah, anak-anak akan tidur 10-13 jam dalam sehari. Ketika anak sudah mendekati usia 3 tahun, waktu tidur siangnya akan lebih sedikit yaitu satu kali dalam sehari.

Kadang anak bisa tidur siang, di lain waktu bisa saja dia tidak tidur siang. Hal ini wajar saja terjadi pada anak usia 3-5 tahun. Pada usia ini sangat umum terjadi masalah pada pola tidur anak. Kadang anak menolak untuk tidur siang, kadang sering terbangun di malam hari karena mimpi buruk atau ketakutan.

Kebiasaan Tidur Yang Sehat Untuk Anak Prasekolah.

Pada usia ini anak jangan diberikan minuman yang mengandung kafein. Sebelum anak tidur, jangan memberikannya gadget atau menonton televisi. Karena dia akan sulit tidur karena keasyikan menonton televisi atau main game.

Posisi tidur yg baik untuk bayi atau anak-anak harus senyaman mungkin dan jangan mengabaikan ketakutan anak ketika tidur. Jika anak mengalami mimpi buruk, hibur dia sebaik mungkin dan buat dia merasa nyaman ketika kita berada di sampingnya.

Masalah Tidur Yang Umum Terjadi Pada Anak

• Kurang tidur. Anak yang mengalami kurang tidur di siang hari, cenderung lebih rewel dan sulit tidur di malam hari.
• Mimpi buruk. Pada umumnya anak akan mengalami mimpi buruk di malam harinya apabila di siang harinya dia mengalami peristiwa emosional. Misalnya saja anak demam atau hal lain yang membuatnya stres. Lakukanlah pendekatan secara emosional dengan anak, peluk dan bicaralah dengannya.
• Masalah perpisahan. Anak akan merasa gelisah apabila tidak ada orang tua di dekatnya pada saat ingin tidur. Anak mungkin akan merasa kesal dan akan lebih sulit lagi untuk tidur. Cobalah peluk dia sebelum tidur, biarkan pintu kamarnya terbuka untuk sementara hingga dia tertidur.

Saat Yang Tepat Menghubungi Dokter

1. Anak Mendengkur Keras. Apabila anak mendengkur keras ketika tidur dan terus berulang maka ini bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan pada anak.

2. Berjalan dalam tidur. Berjalan pada saat tidur merupakan hal yang jarang sekali terjadi. Kondisi ini terjadi dimana kondisi tubuh anak terjaga dengan tidak sepenuhnya. Jika kondisi ini terjadi pada anak anda, maka pastikan kondisi di sekitar tempat tidurnya aman. Jika masalah ini terus berlanjut maka segera konsultasikan dengan dokter.