Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Perawatan Bayi Sehari-Hari

Perawatan Bayi Sehari-Hari
Bayi yang baru lahir belum mengenal dan membedakan antara siang dan malam. Sedangkan lambung bayi masih kecil sekitar seukuran buah lemon kecil. Ukuran yang kecil tersebut mengharuskan lambung ini perlu diisi ulang secara berkala. Untuk itulah bayi perlu disusui secara berkala paling tidak setiap 2 jam. 


Jika ibu menyusui bayi dengan ASI, maka bayi harus sering disusui agar ASI tersuplai dengan baik dan produksi ASI juga akan semakin lancar. Kadang ada bayi yang menyusui setiap 1 jam, kadang sekali 2 jam.

Saat bayi sudah berusia 6-10 minggu, pada umumnya durasi tidur bayi akan lebih lama dari biasanya. Ibu bisa mengajari bayi untuk membedakan antara siang dan malam dengan meredupkan lampu dan mengecilkan suara. Sehingga bayi tidak sering terbangun di malam hari karena gangguan-gangguan.

Pada minggu-minggu pertama memiliki bayi mungkin para orang tua akan direpotkan dengan jadwal tidur bayi yang tidak teratur. Malam hari bayi akan lebih sering terbangun, kadang bangun karena lapar, atau popoknya yang sudah basah dan berat.

Meskipun repot tapi lama kelamaan kita akan terbiasa dan mulai menikmatinya. Ibu hanya perlu membagi waktu dan bekerja sama dengan suami dalam merawat bayi. Masa-masa sulit dalam merawat dan membesarkan bayi pasti akan kita lalui. Dengan membagi waktu antara suami dan istri akan memudahkan pekerjaan. Misalnya ketika ibu selesai menyusui bayi, maka suami bisa membantu menidurkan bayi dan menemaninya pada saat bangun.


Lain halnya jika anda adalah orang tua tunggal, merawat bayi tentu akan sangat merepotkan jika dikerjakan sendirian. Anda bisa mencari bantuan baby sitter, meskipun peran anda sebagai orang tua sangat penting dan membesarkan dan mendidik anak-anak.

Terlepas dari apakah bayi anda menyusu secara dengan botol atau secara langsung, ada hal yang perlu anda khawatirkan yaitu seberapa sering dan banyak bayi menyusu. Mungkin anda bertanya-tanya apakah perlu menyusui bayi sesuai dengan jadwal atau hanya pada saat bayi ingin menyusu saja. Ada banyak pendapat mengenai apa yang terbaik namun tidak ada yang benar dan salah. Pada prinsipnya jika anda sebagai ibu merasa nyaman, maka itu juga yang terbaik untuk si bayi.

Apabila anda memilih menyusui bayi sesuai dengan jadwal yang ketat, mungkin saja anda merasa tidak nyaman dengan menyusui setiap kali diminta. Apabila insting anda sebagai orang tua mengikuti jadwal alamiah bayi, maka tentu saja anda tidak tega jika membiarkan bayi menangis.

Pada umumnya bayi memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap suasana hati orang tuanya. Apabila orang tua stress maka bayi juga merasakan hal yang sama. Jika orang tua rileks, maka si bayi akan lebih tenang dan nyaman.

Cara Menenangkan Bayi Menangis Tengah Malam


Malam hari adalah waktu istirahat bagi orang dewasa setelah lelah beraktivitas di siang hari. Namun lain halnya yang terjadi pada bayi, jam tidur bayi sangat tidak teratur dan pada malam hari sering terbangun. Bayi yang bangun malam hari perlu ditenangkan agar dia kembali tidur.


Semua bayi secara alami akan menangis dan selalu ada alasan dibalik tangisannya. Tangisan merupakan salah satu cara bayi berkomunikasi dengan anda. Misalnya pada saat lapar bayi akan menangis, bosan, lelah, ingin digendong dan tidak nyaman. Semua kondisi tersebut disampaikan melalui tangisan. Semakin lama anda mengenal bayi anda, maka akan semakin mudah mengenali apa maksud dari tangisan bayi kita sehingga dengan mudah menghentikan dan mengurangi tangisan bayi.

Tangisan akibat dari rasa sakit biasanya mudah dikenali, misalnya jika bayi mengalami kolik maka dia akan berteriak dan menarik kakinya ke atas. Ada banyak cara menenangkan bayi, seperti:
  1. Letakkan bayi di gendongan kemudian cobalah mengayunnya.
  2. Dengan mendengarkan suara konstan / white noise. Misalnya di sebelah radio dengan frekuensi kosong.
  3. Cara lainnya adalah dengan memberikannya empeng.
  4. Membiarkan bayi digendong orang lain
Adakalanya bayi bisa bisa merasakan stress yang dialami ibu sehingga bayi juga dapat merasakannya dan akan semakin rewel meskipun ibu mencoba menenangkannya dengan cara di atas. Jadi pastikan kondisi ibu dalam suasana yang nyaman dan tidak stress ketika ingin menenangkan bayi.

Apabila bayi tidak sedang kesakitan, popoknya sudah bersih, dan sudah kenyang, dan anda sudah mencoba menenangkannya dengan cara di atas, namun tidak berhasil. Maka ada cara lain yang bisa ibu lakukan yaitu dengan meninggalkan dia di tempat tidur yang tenang tanpa ada suara. Bayi mungkin mencoba memberitahu anda bahwa dia ingin ketenangan.

Posting Komentar untuk "Perawatan Bayi Sehari-Hari"